Minggu, 31 Mei 2009

:*:Antrianku Semakin Mendekat:*:



Cikarang, 26 Mei 2009 jarum jam diangka 12.03 dalam kamar bernuansa merah dan biru

"Meski kurapuh dalam langkah... kadang tak setia kepadaMU,, bla... bla.. bla.."
Suara khas Opick yang menghentak ditengah sunyi nya malam,,, menyadarkan aku dari lelapnya rengkuhan kain lembut bermotif mawar merah kesayanganku yang menyelimuti benda persegi panjang yang terbuat dari foam nan nyaman (ffhh.... cukup nyaman untuk ku saat ini)

Subhanallah... Wonderful night.... So many Thanks to Allah,,, That gave me a chance to see this night. Alhamdulillah....... Sengaja HP masih dalam keadaan non aktif, agar dering SMS tak menggangguku dalam menikmati malam yang lumayan dingin (emang beberapa hari kebelakang, cikarang lebih dingin dari biasanya). Meski malam ini tak ada bedanya dengan malam2 sebelumnya,,, pekatnya sama,,, heningnya sama,,, nuansa ruangan tempat tinggalku pun sama, tak ada perubahan dari isianya sampai sang empu nya.

Uppss... ada yang sedikit beda dari ku ternyata... malam ini kutinggalkan usia perak kehidupanku. Dengan mata yang bener2 berbentuk garis (mungkin,, coz dari semua foto,, mataku pasti menunjukan garis lurus... apalagi pas ngantuk.. hikss..) kusentuh air dari kran yang sedingin air dingin di frezerku. iaahh... lebayisme (serius emang dingin koq).
Subhanallah... dinginnya air ini bener2 membuat mata sipitku berubah nama jadi belok (ejaan sama dengan "bekam") hhmm... Allah memang sebaik2 pengatur. Thanks ya Rabb....

Masya Allah... tetes air mata mengurai ketika diatas meja tepat dihadapanku ada tumpukan dua buah kitab yang ba'da Isya tadi baru aku tadabburi, tepat surah ke-5. Entah seberapa sering aku melupakan kalamMu yang menjadi petunjuk hidup hambaMU yg Engkau turunkan melalui utusanMu yang mulia. Entah berapa sering aku lebih asik dengan gambar2 fiktif di pesawat yang bernama televisi. Ketika aku sedih,,, do'aku menjadikan Al-Qur'an sebagai penawar hatiku, pengusir keluh kesahku... sungguh bertolak dengan kemalasan tatkala diri berkubang keceriaan. Astaghfirullah...

Rabbana... belumlah sempurna hati ini bermunajat kepadaMu,,, slide-slide pergantian hari yang mengiringi perjalanan panjang menuju pusat antrian bak tayangan di projector yang terus memaksaku untuk melihat meski kupejamkan mata ini dengan ketundukan kepala yang menyiratkan kehambaan seorang hamba, toh semua gambar itu tetap menguasai pikiranku,,, mendominasi seluruh daya ingatku,,, mencengkeram segala keangkuhan yang mengkungkung.
Seperti seorang raja dia memaksaku menelan kumpulan rasa,,, khilaf, salah, ego, angkuh, kotor, hina dan semua perasaan yang terakumulasi menjadi gunungan dosa yang puncaknya adalah rasa penyesalan. La Illaha Illa anta Subhanaka inni kuntu minaddzolimiin...

Kini,,, bilangan usiaku semakin besar,,, sejalan dengan itu,,, jatah waktuku semakin berkurang. Antrian semakin mendekati tujuan. Entahlah... Apakah bekal yang selama ini aku kumpulkan sudah dapat aku banggakan di depanku sendiri? apakah catatan amal ini sudah cukup untukku menerima jatah catatan dengan tangan kanan? Takkan cukup!!! so,,, teruslah berusaha,,, teruslah meminta hidayah dari Nya.
Aku tak tahu apa mungkin rayuan dari mulut seorang hamba yang penuh dengan noda dan kotor ini akan diterima? Satu yang pasti,,, aku ingin tetap merayu sampai aku tak sanggup lagi merayu karena batas waktu yang Engkau berikan untuk menyimpan pundi-pundi bekal di akhirat sudah selesai. "Rabbana Dholamnaa Anfusana wa illam taghfirlanaa wa tarhamnaa lanakunanna miinal khoosiriin..."

Selama masih ada nafas di badan ini,,, tentulah masih ada kesempatan untuk syaiton berperan aktif menyesatkan dengan ribuan cara,,, berilah keistiqomahan kepadaku ya Rabb,,, berilah hidayahMu agar aku selalu memohon perlindungan dari tipu daya syaiton laknatullah. Laa Hawla walakuwwata illabillah...

Kurapikan kembali mukena bermotif bunga2 timbul yang terlihat cantik di badanku (hikss... narsisme yang berlebihan), kubaringkan jasad ini kembali ke busa yang nyaman, kuambil benda hitam bertuliskan sony ericson dengan seri w200i yang setia menemaniku disetiap moment. kuaktifkan lagi... beberapa saat terdengar suara merdunya edCoustic --Duhai pendampingku, akhlakmu permata bagiku,,, buat aku makin cinta-- (entah apa maksudnya ngaktifin ringtone ini... *ngarep.com :D), terbaca sebuah pesan dari sahabat yang tanggal 2 Juni 2009 akan menyempurnakan 1/2 agamanya lewat walimahan (Barakallu laka wa baraka 'alayka wa jama'a bainakumma fi khoiir) begini bunyi pesanya "Happy bday-mg dgn b'tmbhnya usia, b'tmbah pl kCntaan mb kpdNya,barokah sisa hdpny, dmurahkn rzknya n dmdhkn sgla inginy.. mg cpt nyusul deh mb, mf my ga bs ngsh apa2."

Amiin Allahumma amiin kuberucap dengan lirih. sedih namun tersenyum, kalimat "semoga cepat nyusul" mengingatkan akan kejadian 3 bulan kebelakang, tak terasa air bening kembali keluar dari sudut mataku. Ya Rabb... semoga semua do'a Engkau ijabah... Engkau mudahkan segala urusanku. Kembali ku untai senyum dengan asa yang lebih sempurna dengan diiringi kalimat terindah dari murottal surah ke-55 yang terdengar dari MP3 ku.
-- Arrahmaan. Allamal Qu'an. Qolakol Insaan........

Tidak ada komentar:

Posting Komentar